Jurugambar kelahiran Moldova, Sasha Leahovcenko melakukan perjalanan dua kali ke "ujung dunia" atau dikenali sebagai Chukotka di Siberia, untuk mengambil gambar suku-suku terpencil yang penduduknya tidak pernah diambil gambar sebelumnya.
Selain memberikan pakaian hangat, kasut dan hadiah kepada warga desa tersebut, Leahovcenko dan pasukannya juga mengambil foto-foto di desa tersebut, mencetak di tempat dan menyerahkan foto itu sebagai kenang-kenangan. Gambar yang ditangkap oleh jurugambar pada perjalanan ini menunjukkan cara hidup kuno yang dilupakan oleh kemodenan, mereka juga menecerminkan rasa damai dan kepuasan dari orang-orang yang menjalani kehidupan penuh ketabahan, dalam iklim yang tak kenal ampun.
Selain memberikan pakaian hangat, kasut dan hadiah kepada warga desa tersebut, Leahovcenko dan pasukannya juga mengambil foto-foto di desa tersebut, mencetak di tempat dan menyerahkan foto itu sebagai kenang-kenangan. Gambar yang ditangkap oleh jurugambar pada perjalanan ini menunjukkan cara hidup kuno yang dilupakan oleh kemodenan, mereka juga menecerminkan rasa damai dan kepuasan dari orang-orang yang menjalani kehidupan penuh ketabahan, dalam iklim yang tak kenal ampun.
No comments:
Post a Comment